Beranda Kuliner Menikmati Kelezatan Mie Tek-Tek Anglo di Kota Bandung

Menikmati Kelezatan Mie Tek-Tek Anglo di Kota Bandung

Pedagang Mie Tek-Tek Anglo di Jl. Martanegara, Bandung

Mie tek-tek merupakan salah satu menu makanan khas kaki lima yang biasa dijual oleh pedagang nasi goreng. Di beberapa lokasi di kota Bandung, mie tek-tek dimasak menggunakan anglo dan memiliki cita rasa unik yang berbeda dari mie tek-tek pada umumnya. Anglo sendiri merupakan sebuah alat memasak seperti tungku yang terbuat dari tanah liat. Anglo biasa diisi dengan arang kayu atau batu bara. Penggunaan anglo dan arang kayu ketika memasak mie tek-tek sudah sejak lama dipercaya memberikan cita rasa lebih terhadap rasa mie tersebut.  Demi menghadirkan cita rasa yang khas itulah, maka pedagang mie tek-tek di daerah tersebut setia menggunakan anglo dan mencantumkannya dalam spanduk sebagai daya tarik.

Di Bandung, mie tek-tek anglo dapat dengan mudah ditemui di hampir semua pedagang nasi goreng dan mie tek-tek pinggir jalan. Namun, di sekitar kawasan Jl. Jenderal Gatot Subroto, terdapat dua lokasi penjual mie tek-tek yang dianggap sebagai penjual mie tek-tek terlezat di Bandung. Hal tersebut didasarkan pada testimoni orang-orang terhadap rasa dan kenyamanan tempat makan tersebut yang kemudian menjadikannya populer. Dua tempat makan mie tek-tek tersebut adalah:

1. Mie Tek-Tek Anglo Khas Pekalongan (Jl. Turangga)

Mie tek-tek ini terletak di antara Alfamart dan Indomart yang ada di Jalan Turangga, Bandung. Anda bisa memasuki jalan ini dari Jalan Gatot Subroto. Tenda penjual mie tek-tek ini terletak di sebelah kiri jalan dengan spanduk yang cukup besar untuk mempermudah pengemudi mencari lokasinya.

 

Mie Tek-Tek Anglo Asli Pekalongan di Jl. Turangga, Bandung

Walaupun tidak disajikan di dalam ruangan luas dan hanya bermodalkan meja kayu dan kursi plastik, tempat ini dapat menampung jumlah pengunjung yang cukup banyak. Asisten penjual akan dengan sigap menyiapkan kursi untuk setiap konsumen yang datang.

Di sini kita dapat memilih dua jenis mie tek-tek, yakni kuah dan goreng. Mie tek-tek kuah tidak seperti kebanyakan mie kuah yang umum kita ketahui. Kuah yang diberikan tidak terlalu banyak sehingga rasa bumbu tetap kuat dan sedap. Untuk mie tek-tek goreng, perpaduan bumbu, kecap, dan bawang goreng yang dimasak langsung menggunakan arang kayu membuat wangi dan lezatnya tak tertahankan. Apabila Anda penyuka pedas, juru masak akan menambahkan irisan cengek segar sesuai dengan jumlah yang kita inginkan.

Seporsi mie tek-tek dibandrol dengan harga Rp 13.000 untuk kedua jenisnya.

2. Mie Tek-Tek Anglo (Jl. Martanegara)

Mie tek-tek di Jalan Martanegara ini tidak dilengkapi dengan spanduk seperti lokasi sebelumnya, namun kerumunan orang yang duduk di pinggir jalan dengan percikan arang yang menyembur ke udara akan menjadi penanda tenda mie tek-tek ini.

Tidak seperti di lokasi sebelumnya, di sini kita harus mempersiapkan diri untuk makan tanpa meja. Meskipun begitu, pengunjung dipersilahkan untuk duduk mengelilingi tempat memasak dan melihat indahnya percikan arang dari dalam anglo yang dipakai untuk memasak mie tek-teknya.

Untuk cita rasanya sendiri, mie tek-tek Martanegara ini cenderung tidak memiliki rasa sekuat mie tek-tek di Jalan Turangga. Mie tek-tek ini cocok disantap oleh orang-orang yang tidak terlalu menyukai rasa pekat pada sebuah masakan.

Di sini juga disediakan dua jenis mie tek-tek, kuah dan goreng. Untuk harga dibandrol Rp 13.000, harga ini sepertinya menjadi standar harga untuk seporsi mie tek-tek di daerah ini.

Kedua lokasi penjual mie tek-tek ini buka setiap hari dari pukul 16.00 – 23.00 (atau sampai habis). Pada akhir pekan, kedua lokasi ini selalu ramai dengan pengunjung sehingga disarankan untuk mengunjunginya sebelum pukul 18.00 atau setelah pukul 20.00. Jangan lupa untuk mengajak teman atau keluarga ketika berkunjung ke Bandung untuk mencoba mie tek-tek ini sebagai alternatif makan malam yang tak akan terlupakan lezatnya!

Baca juga: http://yourbandung.com/ini-dia-7-kuliner-malam-paling-rekomendasi-di-bandung/