Beranda Berita Siomay Bandung jadi Street Food Terenak di Dunia, Batagor Ranking ke Enam

Siomay Bandung jadi Street Food Terenak di Dunia, Batagor Ranking ke Enam

YOURBANDUNG – Setelah Rendang dari Sumatera Barat dan Rawon dari Jawa Timur, kini giliran kuliner kebanggaan warga Bandung yang menduduki kasta tertinggi kuliner dunia. Siomay, atau di Bandung lebih dulu dikenal dengan sebutan Baso Tahu, dinobatkan sebagai jajanan kaki lima atau street food terbaik di dunia oleh situs kuliner ternama, TasteAtlas pada 13 september 2023. Tidak sendirian, spin-off dari Siomay Bandung yaitu Batagor juga ikut masuk ke dalam jajaran “10 Best Rated Street Foods in the World” atau 10 Jajanan Kaki Lima Terbaik di Dunia di peringat ke-enam!

Dilansir dari situs TasteAtlas sendiri, peringkat dari berbagai street food di dunia ini ditentukan oleh audience atau pembaca TasteAtlas dengan rangkaian mekanisme yang mampu mengenali user atau pembaca asli sekaligus mendeteksi dan menolak vote dari bot. Selain itu, mekanisme ini juga memungkinkan terhindarnya pemberian vote rating yang lebih menguntungkan pihak-pihak tertentu dan memberikan nilai tambahan kepada pembaca yang dikenali memiliki pengetahuan lebih.

Untuk daftar “10 Best Rated Street Foods in the World” atau 10 Jajanan Kaki Lima Terbaik di Dunia, hingga tanggal 13 september 2023, rating yang terkumpul adalah sebanyak 54.494. dari jumlah itu, 36.688 dinyatakan sebagai rating yang syah oleh system.

Baso Tahu Siomay Bandung

Di Bandung sendiri, istilah siomay sebetulnya awalnya merujuk kepada salah satu kondimen atau bagian dari suatu hidangan yang dikenal dengan nama baso tahu. Jangan salah, walaupun ada “baso” atau mirip dengan “bakso”, tidak ada bola-bola daging atau sejenisnya di makanan ini.

Dalam sepiring baso tahu, terdiri dari beberapa elemen makanan yang dikukus seperti tahu putih yang diisi adonan aci dan campuran ikan atau udang, kol, paria, telur rebus, dan siomay yang juga terbuat dari adonan aci dengan campuran ikan atau udang. Berbagai elemen makanan ini kemudian disiram dengan kuah kacang kental, kecap manis, dan juga irisan jeruk nipis. Lambat laun, jajanan ini kemudian lebih dikenal dengan nama Siomay Bandung.

TasteAtlas sendiri menyebutkan bahwa Siomay Bandung ini sangat disukai di Indonesia, terutama oleh pelajar dan mahasiswa, sebagaimana kutipan berikut ini: “In Indonesia, siomay is an everyday dish that is especially beloved by students. It is a common staple at hawker centers (traditional Indonesian outdoor food courts).”

Batagor: Lahir dari Inovasi Siomay Bandung

Seperti tidak mau ketinggalan dari Siomay, batagor pun ikut masuk kedalam daftar makanan streetfood terenak di dunia. Buat yang belum tahu, nama batagor adalah akronim dari baso tahu goreng. Memang jajan ini adalah spin off atau inovasi dari baso tahu atau siomay Bandung. Konon katanya, batagor ini tercipta dari sisa tahu dari baso tahu yang digoreng oleh penjualnya. Inovasi ini pun ternyata mendapat sambutan baik dari para pelanggan.

Serupa dengan Siomay, Batagor juga dihidangkan dengan saus kacang kental dan irisan jeruk nipis. TasteAtlas memberikan penjelasan mengenai Batagor sebagai berikut: “Batagor is the perfect snack because of the way it is served. When fried, the dumplings are cut into small bite-sized pieces and covered in peanut, soy, and chili sauce with a splash of lime juice.”

Berikut daftar lengkap dari 10 Jajanan Kaki Lima Terbaik di Dunia versi TasteAtlas:

  1. Siomay Bandung, Indonesia
  2. Crepes, Perancis
  3. Pastel de Nata, Portugal
  4. Guotie, China
  5. Roti Canai, Malaysia
  6. Batagor, Indonesia
  7. Bánh mì thịt, Vietnam
  8. Tacos, Mexico
  9. Karaage, Jepang
  10. Carnitas, Mexico